Senin, 14 November 2016

Filled Under: , , , , , , , ,

Penulis Itu Harus Menerima Kritikan Dan Belajar

Reza Nufa, Editor penerbit basabasi

Hai, Readers ... kali ini Mimin mau review acara lho. Acara? Yes! Kemarin, tanggal 13 November 2016 tim Akademi Menulis Jepara (AMJ) menghadiri acara kampus fiksi Divapress di Semarang. Tepatnya di gedung wanita, jalan Sriwijaya Semarang.

Di acara ini pemateri pertama dari penerbit basabasi kalau gak salah namanya Reza. Tapi kalau manggil dia harus Mas aja ya ... jangan Pak. Soalnya masih single. 😂😂😂.

Novel pertama yang Reza baca itu "Ayat-ayat Cinta". Si Reza berpikir cerita fiksi adalah hal yang nyata dan dia percaya hihi. Dari novel itu si Reza belajar memahami titik, koma, tanda-tanda kalimat, EYD, pokoknya yang berkaitan dengan teknik penulisan deh. Dan ini patut dicontoh ya, Readers. Kita harus belajar dari naskah orang lain 😝😝. Ingat belajar ya, bukan menjiplak. 😈😈

Kisah awal Reza dalam membuat buku pertamanya dulu masih berantakan, Reza malu banget  kalau mengingat peristiwa menyedihkan itu. Untungnya buku pertama yang ditulisnya bisa diterima Divapress dan diterbitkan. Saat itu mungkin editornya kasian kali ya, ngedit naskah yang teramat berantakan tanda baca dan typo-nya. Hihi. 😂😂. Salut saya sama editornya.👏👏

Reza berpesan, agar para penulis pemula tidak terpaku dengan teori penulisan, apalagi batasan-batasan dalam penulisan. Karena hal itu hanya akan membuat kita takut untuk memulai menulis. Membuat kita menghujat tulisan sendiri karena tidak sesuai rukun-rukun kepenulisan. Ya elah pakai rukun-rukun kayak mau nikah aja nih, si Mimin. 😂😂😂

Kalau mau menulis, ya tulis aja. Bagus tidaknya tulisan kita, masuk genre apa, nasihatnya apa, dan sebagainya itu urusan kritikus. Urusan penulis ya, nulis aja. Menulislah sampai tulisan itu selesai. Menulis fiksi tanpa alur dan konflik itu sah-sah saja kok, gak ada yang melarang. Tugasnya kritikus kan memang mengkritik dan berbicara semau-maunya. Begitulah yang  dikatakan pemuda gondrong itu. Mimin agak lupa.😩😩

Penulis itu jangan berhenti menulis saat menerima kritikan, lanjutkan saja belajar untuk menulis yang bagus. Jangan selalu standby pada kasalahan yang sama misalnya typo. Jadi inget salah satu mimin AMJ @alvizza yang suka banget typo, baik itu SMS, cerpen, bahkan ngomong kadang-kadang dia typo hihi.😂😂😂

Setelah si Reza ngomong panjang kali lebar akhirnya muncullah sesi tanya jawab. Dan ratusan orang di ruangan diberi kesempatan bertanya. Ini beberapa pertanyaan itu.

 T : Pernah gak Mas Reza mengalami frustasi atau buntu ide saat menulis? Lalu bagaimana caranya keluar dari zona itu?

J : Setiap penulis pasti berbeda cara, dan mungkin tidak akan pernah sama. Kalau Reza biasanya begini.

  1. Mendengarkan lagu. Reza percaya bunyi bisa mempengaruhi tulisan. Siapkan playlist lagu yang disuka, dengarkan satu hingga bosan baru diganti lagu lainnya dalam playlist itu.
  2. Rehat, makan, mandi ,browsing (biasanya Reza lebih memilih ini untuk mencari kelengkapan materi).
  3. Jika dua di atas tidak berpengaruh, maka stop dulu beberapa hari.
  4. Jika selama berhari-hari hasrat menulis naskah itu tidak datang, maka gantilah tulisan dengan tema baru. Begitu yang dikatakan Reza. "Mungkin cintamu hanya sampai sini," tambah setelah para peserta diam sejenak Reza. 😂😂
T : Banyak buku yang alurnya hampir sama dengan buku-buku orang lain. Apakah itu plagiasi? Lalu apa bedanya plagiasi dengan terinspirasi?
J : Alur yang sama menurut Reza bukan plagiasi. Menurutnya plagiasi adalah keseluruhan tulisan itu sama plek. Soal inspirasi itu saat kita melihat atau membaca sesuatu kita mampu melihat hal lain yang berharga dan kita tertarik untuk menulisnya dengan cara yang berbeda.

Nah, cukup itu ya, Readers materi yang disampaikan Reza editor penerbit di Basabasi.

Untuk foto-fotonya maaf banget Mimin lupa mengambil gambar. Maafkan aku.🙇🙇🙇

Masih ada review dari pemateri lain lho ....
Pematerinya Pak Edi CEO-nya Divapress soal pentingnya jadi penulis. bisa dibaca di sini  So kepoin terus blog AMJ ya, Readers.


5 komentar:

  1. Hihi amiin terima kasih 😍😍 silahkan mampir ke perpusda jepara. Dan ikut kegiatan AMJ setiap sabtu ya..

    BalasHapus
  2. Materi bagus
    lebih teliti ya dalam penulisan

    BalasHapus
  3. Materi bagus
    lebih teliti ya dalam penulisan

    BalasHapus
  4. di apdet terus ya! semoga AMJ semakin mantabbbb

    BalasHapus