Oleh : Alvi Zahra Al-Alvia
Aku melangkah dalam sunyi
memandang mendung di atas awan
kutemui dirimu tengah memegang
tanganku
mesra
Lalu kau pergi meninggalkanku
seorang diri
kecuali bersama hanya ada
cahaya lilin temaram berwarna jingga di sini
aku mulai bingung
awan mendung itu semakin pucat
gelap
segelap arang yang terbakar api
kebohongan
Tiga puluh purnama berlalu
lilin yang pernah kautinggalkan
nyalanya semakin redup
rintikan hujan membuat basah
dan hanyut
dalam tragedi sandiwaramu
Tiba saatnya nyala lilin ini
telah padam
tetiba sesak
tetiba sakit
kau menghampiri
membawa kain putih dengan
kamboja berwarna senada
kau memakaikannya kepadaku
hingga aku terlelap
tanpa kau di sisiku di akhir
cerita kisah kita
Ruang Sunyi, 2013-2017
0 komentar:
Posting Komentar